Penerapan Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Intensitas Nyeri Post Sectio Caesarea di Ruang Adas Manis Rsud Pandan Arang Boyolali
DOI:
https://doi.org/10.54259/sehatrakyat.v2i4.1993Keywords:
Aromatherapy Lavender, Sectio Caesarea, PainAbstract
Sectio Caesarea (SC) delivery is a surgical process to deliver the fetus through an incision in the abdominal wall and uterine wall. Caesarean section delivery is a surgical procedure that can cause pain. Pain during caesarean section will cause unpleasant feelings. Treatment that is often used to reduce pain after caesarean section is by providing pharmacological and non-pharmacological measures. Pharmacological measures, such as administering analgesics, are able to control pain, both moderate pain and severe pain and one of the non-pharmacological treatments to reduce the intensity of the stomach in post-caesarean section patients is by administering lavender aromatherapy to reduce the intensity of pain. The aim of this study was to determine the results of applying lavender aromatherapy to pain intensity in post caesarean section patients in the Adas Manis Room, Pandan Arang Hospital, Boyolali. This research is descriptive research using a case study approach. The subjects in this study were 2 post caesarean section patients. The application of lavender aroma therapy in this study was carried out in accordance with the SOP for lavender aroma therapy, the application was carried out for 3 days with a frequency of application once a day within 10 minutes. The instrument for measuring pain intensity uses the Numeric Rating Scale (NRS). After being given lavender aromatherapy once a day for 3 days, there was a decrease in the pain scale from moderate pain scale to mild pain scale in both respondents. Lavender aromatherapy can be used as a non-pharmacological technique or independent intervention to reduce pain intensity in post-cesarean section patients.
Downloads
References
Akmal Mutaroh, dkk. 2020. Ensiklopedi Kesehatan Untuk Umum. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media
Anwar, M., Astuti, T., & Bangsawan, M. 2019. Pengaruh Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Intensitas Nyeri Pasien Paska Operasi Sectio Caesarea. Jurnal Keperawatan. 14(1). 82-90.
Dasna, Utami Gamya, dan Arneliwati 2018. Efektifitas terapi aroma bunga lavender (lavandula angustifolia) terhadap penurunan skala nyeri pada klien infark miokard. Artikel. Diakses pada tanggal 28 juli 2023.
Dwijayanti, W., Sumarni, S., & Ariyanti, I. 2018. Efek Aromaterapi Lavender Inhalasi Terhadap Intensitas Nyeri Post Sectio Caesarea. Jurnal Medical Hospital Vol. 2(2): 102-125.
Fanda & Christine. 2019. Penerapan Teknik Relaksasi Aromaterapi Lavender Pada Klien Dengan Nyeri Post Sectio Caesarea. Jurnal Ilmiah Sesebanua, Volume 3 Nomor 2.
Gusti, A., Atik, P., & Nur, H. 2020. Efektifitas Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Intensitas Nyeri Post Sectio Casarea.Jurnal Ilmiah Bidan. Volume 7 Nomor 2.
Hidayatulloh, A. I., Limbong, E. O., Ibrahim, K., & Nandang. 2020. Pengalaman Dan Manajemen Nyeri Pasien Pasca Operasi Di Ruang Kemuning V RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung.. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan. 11(2). 187–204. https://doi.org/10.26751/jikk.v11i2.795
Lestari, Restu Dewi. 2018. Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Kecemasan Proses Persalinan Pada Ibu Bersalin Kala 1 Di RSUD dr. R. Goeteng Taroenadibrata Purbalingga. KTI. Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Martowirjo, A l,. 2018. Asuhan Keperawatan Pada Pasien Post Op Sectio Caesarea Dalam Pemenuhan Kebutuhan Rasa Aman Nyaman (Nyeri) Di Ruang Nifas RSU Dewi Sartika Kendari, KTI, Politeknik Kesehatan Kemenkes Kendari.
Mubarak, I.W., et al.,. 2019. Buku Ajar Ilmu Keperawatan Dasar (Buku 1). Salemba Medika : Jakarta
Octa dan Berliana, I. 2019. Efektifitas Aromaterapi Lavender Dalam Mengurangi Nyeri Post Sectio Caesarea. Journal Of Midewifery Sempena Negeri, Vol 3(1) 17-22.
Octasari, P. M., Rukminingsih, F., & Widia, D. 2022. Evaluasi Penggunaan Analgesik pada Pasien Sectio caesarea di Rumah Sakit ST. Elisabeth Semarang. Jurnal Farmasi Indonesia. 9(1), 41-48.
Oktavia, E., Said, F. F. I., Amir, N., Iksan, R. R., & Yeni, R. I. 2022. Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Penurunan Nyeri Pada Ibu Pasca Sectio Caesarea Study Literature. Manuju: Malahayati Nursing Journal. 8(4). 2003-2017.
Rahmayani, S. N., & Machmudah, M. 2022. Penurunan Nyeri Post Sectio Caesarea Menggunakan Aroma Terapi Lavender di Rumah Sakit Permata Medika Ngaliyan Semarang. Ners Muda. 3(3). 292-298.
Restianti Dinda. 2017. Perbandingan Efektifitas Antara Pijat Endorphin Dengan Aromaterapi Lavender Terhadap Intensitas Nyeri Pasca Sectio Caesarea Di RS PKU Muhammadiyah Gombong. Skripsi.Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Muhammadiyah Gombong.
Sari, D. P., & Hamranai., S. S. T. 2019. Efektifitas Foot Massage Dan Kompres Terhadap Nyeri Post Sectio Caesarea Di Rumah Sakit Islam Klaten. Motorik Jurnal Ilmu Kesehatan. 14(1), 1-17.
Solekhudin, A. I., Ma’rifat, A. R., & Utami, T. 2020. Asuhan Keperawatan Gangguan Mobilitas Fisik pada Pasien Post Sectio Caesarea. Jurnal Of Managemen Nursing. 1(2). 42-48.
Syahruramdhani, S., 2023. Penerapan Teknik Rileksasi Foot Massage Untuk Mengurangi Nyeri Post Sectio Caesarea Di Bangsal Firdaus PKU Gamping. Jurnal Sains dan Kesehatan. 7(1), 93-102.
Tirtawati G, Purwandari A, Yusuf N. 2020. Efektivitas Pemberian Aromaterapi Lavender Terhadap Intensitas Nyeri Post Sectio Caesarea. JIDAN (Jurnal Ilmiah Bidan). 7(2). 38 -44. https://ejurnal.poltekkesmanado.ac.id/index.php/jidan/article/view/1135
Waqila. 2020. Pengaruh Aromaterapi Lavender Terhadap Perubahan Tingkat Nyeri Ibu Post Sectio Caesarea. Jurnal Husada Mahakam Volume IV Nomor 2.
Widayani Wiwin. 2019. Aromaterapi Lavender Dapat Menurunkan Intensitas Nyeri Perineum Pada Ibu Post Partum. Journal Ners And Midwifery Indonesia, 4(3),123-128.
Zakiyah Ana. 2019. Nyeri: Konsep Dan Penatalaksanaan Dalam Praktik Keperawatan Berbasis Bukti. Jakarta: Salemba Medika.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Diyah Wahyu Utami, Panggah Widodo, Ika Silvitasari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
Penulis mengakui bahwa SEHATRAKYAT (Jurnal Kesehatan Masyarakat) sebagai publisher yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain, seperti: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dan lain-lain. Dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada SEHATRAKYAT (Jurnal Kesehatan Masyarakat).