Analisis Tingkat Pengetahuan tentang Kanker Serviks pada SMA YAPIM Taruna Sei Glugur Rimbun Medan
DOI:
https://doi.org/10.54259/sehatrakyat.v4i2.4321Keywords:
Cervical Cancer, HPV, Knowledge, Adolescents, Health Education, PreventionAbstract
Cancer remains one of the leading causes of death worldwide. Among the various types of cancer, cervical cancer is the fourth most common type of cancer in women globally and a significant cause of death. Cervical cancer is an abnormal cell growth in the cervix that can cause organ dysfunction. Human papilloma virus (HPV) infection is a major risk factor for cervical cancer, which is one of the leading causes of death in women worldwide. The aim of this study was to assess how well health education can increase adolescents' awareness and knowledge about cervical cancer. The research method used a cross-sectional design with three stages, namely pre-test, material delivery, and post-test. The sample consisted of 33 students of SMA YAPIM Taruna Sei Gelugur Rimbun Medan aged 15-17 years old. The results showed a significant increase in students' knowledge, from 56.19% during the pre-test to 78.67% when given the post-test. A total of 39.3% of respondents had good knowledge, 33.3% had fair knowledge, and 27.2% had poor knowledge. Health education was effective in improving adolescents' understanding of cervical cancer, including causes, prevention, and early detection. This study shows the important role of health education in schools in preventing infectious diseases, especially cervical cancer.
Downloads
References
Alwahaibi, N., Alsalami, W., Alramadhani, N., & Alzaabi, A. (2018). Factors influencing knowledge and practice regarding cervical cancer and pap smear testing among Omani women. Asian Pacific journal of cancer prevention: APJCP, 19(12), 3367.
Azizah, S., Saputra, M. L., Trianto, D., Zulfa, B. K., Wardah, S., Anggraini, D. D. N., ... & Rosida, L. (2025). Peningkatan pengetahuan tentang kanker servik melalui pemberian edukasi kanker servik pada remaja putri. BEMAS: Jurnal Bermasyarakat, 6(1), 78-82.
Destriani, Sn, Maryani, D., & Himalaya, D. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat (Iva) Pada Wanita Usia Subur (Wus) Di Puskesmas Kemumu Tahun 2022. Journal Of Midwifery, 10 (2), 137-141.
Fajrin, R., Suparmi, S., & Kurniawati, R. (2024). KIE dengan Media Audiovisual terhadap Peningkatan Pengetahuan dan Sikap Remaja Putri tentang Kespro sebagai Upaya Preventif Kanker Serviks. Jurnal Kesehatan, 17(1), 7-12.
Harahap, N. (2023). Hubungan Motivasi dan Sikap Dengan Deteksi Dini Kanker Serviks Menggunakan IVA Test Pada Wanita Usia Subur di TPMB Bidan Herni Pamulang Tangerang Selatan. Indonesian Journal of Midwifery Scientific, 2(1), 28-33.
Harwati, AR (2023). Penyuluhan Kesehatan tentang Layanan Kanker pada Remaja Putri di MAN 2 Jakarta. Jurnal Abdimas Kesehatan (JAK), 5 (1), 07-11.
Kemenkes RI. (2024). Dunia Berupaya Mengeliminasi Kanker Serviks. Diperoleh dari https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/blog/20240110/2144715/dunia-berupaya-mengeliminasi-kanker-serviks/#:~:text=Kanker%20serviks%20adalah%20berkembangnya%20selsel%20abnormal%20di%20dalam,dengan%20604%20ribu%20kasus%20baru%20pada%20%20tahun%202020
Lismaniar, D., Wulan, W. S., Wardani, S. W., Purba, C. V. G., & Abidin, A. R. (2021). Faktor Risiko Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kanker Serviks Di Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad Provinsi Riau Tahun 2020: A Risk Factors That Related To The Cervical Cancer Cases At The Regional General Hospital Arifin Achmad Riau Province In 2020. Media Kesmas (Public Health Media), 1(3), 1023-1042.
Naradha, IMK, & Putri, CRH (2024). Studi Literatur: Analisis Peranan Tingkat Pengetahuan Wanita Usia Subur Tentang Layanan Kanker Terhadap Tindakan Pap Smear. Jurnal Medis Calvaria, 2 (1), 12-20.
Notoatmodjo, S., 2005. Metodologi Penelitian Kesehatan. Edisi Revisi, Jakarta: Rineka Cipta.
Novalia, V. (2023). Kanker Serviks. Galenical: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Mahasiswa Malikussaleh, 2(1), 45-56.
Pahlawan, S. (2021). Faktor Risiko Kanker Payudara. Jurnal Medika Hutama, 3 (01 Oktober), 1533-1537.
Prabowo, A. E., Sakti, B., Kusniasih, S., & Kamsatun, K. (2022). Gambaran Pengetahuan Remaja Tentang Kanker Serviks Pada Siswi Kelas X Sma Pasundan 8 Kota Bandung. Jurnal Keperawatan Indonesia Florence Nightingale, 2(1), 87-93.
Purbosari, I., Rahayu, A., Sari, D. P., & Nuraini, I. (2021). Upaya Mencegah Peningkatan Kejadian Kanker Servik Melalui Sosialisasi Cara Mencegah Kanker Serviks Pada Remaja. Etos: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 14-19.
Purbosari, I., Rahayu, A., Sari, D. P., & Nuraini, I. (2021). Upaya mencegah peningkatan kejadian kanker servik melalui sosialisasi cara mencegah kanker serviks pada remaja. Etos: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 3(1), 14-19.
Riyanti, N., & Marpal, FA (2025). Hambatan Wanita Usia Subur (Wus) Dalam Melakukan Deteksi Dini Kanker Serviks. Jurnal'Aisyiyah Medika, 10 (1).
Saebani, B. A. (2008). Psikologi umum. Bandung: Pustaka Setia.
Saputri, Y. I, Hidayani H.(2017). Faktor - faktor yang Berhubungan dengan Perilaku Seks Pra Nikah Remaja. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 5(4), 52–62.
Soekanto, S. (2006). Sosiologi suatu pengantar (edisi revisi). Jakarta: Rajawali Pers.
Susilawati, U., Andayani, A., & Sundari, S. (2022). Pengetahuan tentang deteksi dini kanker serviks metode IVA test berhubungan dengan motivasi wanita usia subur melakukan pemeriksaan IVA test. Jurnal Riset Kebidanan Indonesia, 6(1), 24-30.
World Health Organization. (2024). WHO, UNFPA commend Indonesia’s efforts to eliminate cervical cancer; urge streamlined vaccine strategy and enhanced screening. Diperoleh dari https://www.who.int/indonesia/id/news/detail/15-11-2024-who--unfpa-commend-indonesia-s-efforts-to-eliminate-cervical-cancer--urge-streamlined-vaccine-strategy-and-enhanced-screening
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Irfan Sazali Nasution, Azra Muzaiyana Nasution, Rifqa Masry, Josepin Karolina, Azuhra Widriyani Panggabean

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Hak cipta pada setiap artikel adalah milik penulis.
Penulis mengakui bahwa SEHATRAKYAT (Jurnal Kesehatan Masyarakat) sebagai publisher yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain, seperti: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dan lain-lain. Dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada SEHATRAKYAT (Jurnal Kesehatan Masyarakat).