Pendidikan Kesehatan melalui Animasi: Upaya Meningkatkan Keterampilan Cuci Tangan Cegah Diare pada Anak Sekolah Dasar

Authors

  • Rizky Amelia Astuti Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur
  • Nina Mardiana Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur
  • Bernadetha Bernadetha Poltekkes Kemenkes Kalimantan Timur

DOI:

https://doi.org/10.54259/sehatrakyat.v4i3.5352

Keywords:

Health Education, HWWS, Primary School Children, Skills, Video Animation

Abstract

Diarrhea is an infectious disease and a health problem worldwide, including Indonesia. Handwashing with soap (HWWS) is an important step to prevent diseases such as diarrhea. Animated videos are an effective medium to deliver health education aimed at improving practical skills. This study evaluated the effect of health education through animated video intervention on HWWS skills in school-age children. This study used a quasi-experimental pre-posttest method with a control group design. Forty students were sampled using simple random sampling and divided into experimental and control groups. Animated videos were used as an intervention for the experimental group, while posters were used for the control group. HWWS skills were assessed using an observation checklist before and after the intervention. Data were analyzed by Wilcoxon signed-rank test and Mann-Whitney U test. The results of statistical analysis showed a significant effect (p-value = 0.000) of health education in the form of animated videos on students' HWWS skills, the results of statistical analysis also showed a statistically significant difference (p value = 0.000) in students' HWWS skills in the experimental group and control group after being given health education with different media. Schools are expected to develop animated videos as a medium to increase exposure and quality of health education.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Aliyasir, M., Lestari, D. D. S., & Rini, I. S. (2021). Pengaruh Edukasi Tentang Protokol COVID-19 dengan Menggunakan Media Audio Raspberry Pi Terhadap Kepatuhan Cuci Tangan Masyarakat di Desa Kepuharjo Kecamatan Karangploso Kabupaten Malang. Repository Universitas Brawijaya.

Ariani, A. P. (2017). Diare : Pencegahan dan Pengobatan (2nd ed.). Nuha Medika. Yogyakarta.

Aulia, F., Mirawati, M., & Sari, B. P. (2021). Video Edukasi Atraktif Dalam Meningkatkan Keterampilan Cuci Tangan. Jurnal SMART Kebidanan, 8(1), 78. https://doi.org/10.34310/sjkb.v8i1.443

Budiman, I. A. (2020). Perkembangan Keterampilan Motorik (A. Hidayat, Ed.; 1st ed.). MG Publisher. Bandung.

Devi Septiyani, A., Dias Utami, K., Sumiyarini, R., & Program studi Ilmu Keperawatan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta Dosen Program studi Ilmu Keperawatan Universitas Jenderal Achmad Yani Yogyakarta, M. (2023). Pengaruh Media Animasi Terhadap Praktik Cuci Tangan Pakai Sabun Pada Anak di SDN Banguntapan. Healthy Indonesian Journal, 2(3). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.58353/jurinse.v2i3.143

Dinas Kesehatan Kota Samarinda. (2023). Kasus Diare 2023.

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur. (2023). Jumlah Penderita Diare di Provinsi Kalimantan Timur.

Fajar, M. M., Eka Murtinugraha, R., & Arthur, R. (2023). Kajian Literatur: Efektivitas Media Video Animasi Pada Pembelajaran Bersifat Teori. In Prosiding Seminar Pendidikan Kejuruan dan Teknik Sipil (E-Journal (Vol. 1).

Ibrahim, I., Ayu Dewi Sartika, R., Astika Endah Permatasari Departemen Gizi Kesehatan Masyarakat, T., & Kesehatan Masyarakat, F. (2021). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Diare pada Siswa Sekolah Dasar di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, Indonesia. Indonesian Journal of Public Health Nutrition, 2, 34–43. https://doi.org/https://doi.org/10.7454/IJPHN.V2I1.5338

Ikhya, D., Anshory, J., Mardiana, N., Gizi, J., & Kaltim, P. (2023). Edukasi Stunting Melalui Audiovisual Dan Leaflet Meningkatkan Pengetahuan Dan Sikap Ibu Hamil Stunting Education Through Audiovisuals and Leaflets Increases Knowledge and Attitudes of Pregnant Women. Jurnal Riset Gizi, 11(2), 2023. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.31983/jrg.v11i2.10382

Kartini, Apriadi, D., Fatimah, S., Kamrin, Purwadi, H., Yanthi, D., Hidayat, N., & Ningsih, N. (2023). Pendidikan dan Promosi Kesehatan. CV. Eureka Media Aksara. Purbalingga.

Kemenkes RI. (2011). Pedoman Perilaku Hidup Bersih dan Sehat.

Kemenkes RI. (2023). Laporan Kinerja Direktorat P2PM Tahun 2023.

Kusumawardani, L. H., & Saputri, A. A. (2020). Gambaran Pengetahuan, Sikap dan Keterampilan Perilaku Hidup Bersih Sehat (PHBS) Pada Anak Usia Sekolah. Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan Indonesia, 10(02), 31–38. https://doi.org/10.33221/jiiki.v10i02.514

Linda Yusanti, Kurnia Dewiani, & Yetti Purnama. (2020). Pendidikan Kesehatan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Tentang Cuci Tangan Yang Benar di SD Negeri 24 Kota Bengkulu. Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat. https://doi.org/https://doi.org/10.25077/logista.4.2.384-389.2020

Mawakhadah, C. K., Wijayanti, K., Khasanah, N. N., Studi, P., Keperawatan, S., Keperawatan, I., Islam Sultan, U., & Semarang, A. (2022). Pengaruh Media Video Animasi Islami Cuci Tangan Terhadap Kemampuan Cuci Tangan Pakai Sabun Pada Anak Pra Sekolah di TK PGRI IV. Jurnal Ilmiah Sultan Agung.

Penanggung Jawab UKS SDN 003 Sungai Pinang Samarinda. (2024). Hasil Wawancara Pendidikan Kesehatan.

Puskesmas Temindung. (2024). Data Kasus Diare.

Sari, A. P., Simbolon, D., Ningsih, L., Darwis, D., & Sumiati, S. (2021). Pengaruh Buzz Group Melalui Media Booklet dan Poster Terhadap Perilaku Cuci Tangan Pakai Sabun pada Siswa/i Kelas V SD IT Baitul Izzah Kota Bengkulu Era New Normal. Jurnal Promosi Kesehatan Poltekkes Bengkulu, 1. https://doi.org/https://doi.org/10.33088/jurnalprosehatkuu.v1i1.136

Sugiyono. (2015). Metode Penelitian Kombinasi: Mixed Methods (7th ed.). Alfabeta. Bandung.

World Health Organization. (2022). Diarrhoeal Disease.

Downloads

Published

2025-08-10

How to Cite

Rizky Amelia Astuti, Mardiana, N., & Bernadetha, B. (2025). Pendidikan Kesehatan melalui Animasi: Upaya Meningkatkan Keterampilan Cuci Tangan Cegah Diare pada Anak Sekolah Dasar. Sehat Rakyat: Jurnal Kesehatan Masyarakat, 4(3), 547–555. https://doi.org/10.54259/sehatrakyat.v4i3.5352